Tuesday, 14 October 2014

IKA RIZKI C - MITOS SEPUTAR ASI




                  MITOS                : Menyusui menyebabkan payudara menjadi kendur.
FAKTA                : Payudara kendur bukan karena menyusui, melainkan karena faktor usia dan kehamilan. Saat hamil, hormon hormon menambah kelenjar ASI sehingga membuat ukuran payudara menjadi besar. Saat proses menyusui selesai, ukuran payudara kembali ke bentuk normal dan terasa mengendur. Bentuk payudara dapat dinormalkan kembali dengan melakukan senam payudara dan memilih bra dengan ukuran yang tepat.

2.                               MITOS              : Payudara berukuran kecil tidak dapat mengahasilkan air susu yang
cukup.
FAKTA              : Ukuran payudara tidak mempengaruhi kuantitas ASI. Payudara membesar karena memiliki kelenjar lemak yang lebih banyak, sementara asi bukan dihasilkan oleh kelenjar lemak. Alveoli (tempat penampungan asi) pada payudara dengan ukuran kecil maupu besar terdapat dalam jumlah yang sama. Jadi payudara yang besar atau kecil bisa menghasilkan asi yang cukup.

        MITOS              : ASI yang pertama kali keluar (kolostrum) harus dibuang karena merupakan susu basi.
FAKTA              : ASI yang keluar hari hari pertama kelahiran bayi atau kolostrum adalah zat terbaik bagi bayi. Kolostrum memiliki kandungan gizi, terutama protein tinggi, zat kekebalan tubuh tentunya lebih tinggi disbanding susu sapi. Kemudian mengandung laktosa atau karbohidrat dan lemak dalam kadar rendah sehingga mudah dicerna oleh tubuh.

4                MITOS              : Ibu tidak boleh memberikan ASI pada bayi yang diare.
FAKTA              : ASI mengandung 88% air yang justru dibutuhkan bayi yang mengalami diare agar tidak mengalami kekurangan cairan. Faktanya, bayi yang mendapatkan asi secara eksklusif sangat jarang mengalami diare karena asi mengndung zat kekebalan tubuh yang bisa mencegah berbagai infeksi dan mengandung sel darah putih yang berperan memerangi infeksi. Selain itu, ASI mengandung lactobacillus bifidus, sejenis bakteri baik yang berada pada usus halus bayi yang mencegah pertumbuhan bakteri jahat dan terjadinya diare.

5                MITOS              : Kini, banyak susu formula yang kandungannya mirip asi.
FAKTA              : Tidak ada satupun susu formula yang menyamai kandungan ASI karena kandungan gizi pada asi selalu berubah dari waktu ke waktu. Kandungan asi pada pagi hari berbeda pada kandungan asi saat malam hari. Hal ini terjadi karena ASI menyesuaikan dengan kebutuhan bayi. Ada banyak hal yang dimiliki ASI, namun tidak ada pada susu formula. Salah satunya enzim dan kekebalan tubuh.

Oleh : Ika Rizki Chasanahwati


No comments:

Post a Comment