Monday 13 October 2014

KEHAMILAN DENGAN DIABETUS MILITUS

Oleh: Awaliya Ulfa Ayu Dhita (awaliyaulfa93@gmail.com)







Diabetes Mellitus Gestasional (DMG) didefinisikan sebagai gangguan toleransi glukosa berbagai tingkat yang diketahui pertama kali saat hamil tanpa membedakan apakah penderita perlu mendapat insulin atau tidak. Pada wanita hamil, sampai saat ini pemeriksaan yang terbaik adalah dengan test tantangan glukosa yaitu dengan pembebanan 50 gram glukosa dan kadar glikosa darah diukur 1 jam kemudian. Jika kadar glukosa darah setelah 1 jam pembebanan melebihi 140 mg% maka dilanjutkan dengan pemeriksaan test tolesansi glukosa oral. Gangguan DM terjadi 2 % dari semua wanita hamil, kejadian meningkat sejalan dengan umur kehamilan, tetapi tidak merupakan kecenderungan orang dengan gangguan toleransi glokusa, 25%kemungkinan akan berkembang menjadi DM gestasional merupakan keadaan yang perlu ditangani dengan professional, karena dapat mempengaruhi kehidupan janin/ bayi dimasa yang akan dating, juga saat persalinan. Tanda-tanda ibu hamil terjadi DM yaitu
·         Polifagia 
·         Poliuria
·         Polidipsi
·         BB menurun, Lemas, lekas lelah, tenaga kurang  
·         Mata Kabur
Ibu hamil dengan DM tidak perlu dirawat bila keaadaan diabetesnya terkendali baik, namun harus selalu diperhatikan gerakan janil (normalnya > 20 kali/12 jam). Bila diperlukan terminasi kehamilan, lakukan amniosentesis dahulu untuk memastikan kematangan janin (bila UK < 38 minggu). Kehamilan dengan DM yang berkomplikasi harus dirawat sejak UK 34 minggu dan biasanya memerlukan insulin.
               

No comments:

Post a Comment