Thursday, 25 September 2014

IKTERIK



ARTIKEL KESEHATAN TENTANG IKTERIK

Nama : Fita Fitriani
Program Studi Media Pembelajaran

Masa neonatus adalah masa yang rentan bagi bayi karena bayi harus beradaptasi dengan lingkungan baru yaitu dari intra uterin ke ekstra uterin. Masa neonates ini sering terjadi masalah kesehatan pada payi, salah satunya adalah ikterik pada bayi.
Ikterik adalah perubahan warna kulit, selaput lendir dan bagian putih mata menjadi warna kuning yang sebabkan oleh peningkatan kadar bilirubin dalam darah. Ikiterik dibedakan menjadi dua yaitu ikterik fisiologis dan ikterik patologis. Ikterik fisiologis adalah ikterik yang timbul pada hari ke dua dan ketiga, kadar bilirubinnya tidak melampaui batas normal, tidak menyebabkan kematian dan tidak mempunyai potensi menjadi kern ikterik. Sedangkan ikterik patologis adalah ikterik yang tidak hilang setelah hari ke tujuh, kadar bilirubinnya melebihi kadar normal.
Sedangkan menurut kremer, ikterik dibedakan menjadi 5 tingkatan. Kremer tingkat 1 adalah dari kepala sampai leher. Kremer tingkat II adalah dimulai dari kremer I + dada. Kremer tingkat III adalah dimulai dari kremer I+II+pusat. Kremer tingkat IV adalah dimulai dari Kremer I+II+III+tumit. Kremer tingkat V adalah dimulai dari I+II+III+IV+telapak tangan dan telapak kaki. Ada beberapa penanganan untuk mengatasi ikterik pada bayi antara lain adalah dengan pemberian ASI secara adekuat, terapi sinar matahari, terapi sinar, terapi transfusi, terapi obat-obatan.
Terapi dengan pemberian ASI adekuat adalah dengan pemberian ASI yang secara terus menerus dapat memecah bilirubin dan dikeluarkan melalui feses dan urin. Terapi sinar matahari adalah terapi tambahan yang biasaya bayi dijemur selamat setengah jam dengan posisi yang berbeda-beda. Dan waktu yang paling baik adalah sinar matahari pagi pada jam 07.00-09.00 WIB. Terapi sinar dilakukan selama 24 jam. Terapi transfusi dilakukan jika sudah menjalani terapi sinar dan kadar bilirubin terus meningkat sampai 20 mg/dl. Terapi obat-obatan adalah dengan pemberian Phenobarbital atau luminal untuk meningkatkan pengikatan bilirubin di sel-sel hati sehingga bilirubin yang sifatnya indirect menjadi direct.

No comments:

Post a Comment