PUBERTAS
Pubertas berasal dari
kata Latin yang berarti usia kedewasaan. Kedewasaan disini lebih pada perubahan
fisik dimana anak berubah dari makhluk aseksual menjadi makhluk seksual
(Haditono, 2002). Perubahan yang terjadi pada masa pubertas yaitu :
1)
Perubahan fisik
Titik total usia pubertas adalah
fenomena pertumbuhan dan perkembangan fisik yang sedemikian pesat. Hal ini
dipengaruhi oleh hormon gonadotropin dan kortikotropin yang mempengaruhi
kelenjar suprarenalis dan hormon kelamin.
2)
Perubahan seksualitas
Perubahan seksualitas berhubungan
dengan percepatan perubahan fisik. Ada dua perubahan yang terjadi yaitu ;
a)
Tanda-tanda kelamin primer
Tanda ini menujukan
pada organ-organ seks (yang berhubungan dengan hubungan seksual dan kesehatan
reproduksi). Pada anak perempuan adalah uterus, tuba fallopian, vagina, labia
mayora & minora, dan klitoris, sedangkan pada anak laki-laki adalah penis,
testis, dan sekrotum.
b)
Tanda-tanda kelainan sekunder
(1)
Anak perempuan
Pinggul
bertambah besar dan bulat
(a) Telarche,
yaitu mamae berkembang, nipple membesar dan menonjol, dan dengan berkembangnya
payudara, mamae menjadi lebih besar dan lebih menonjol.
(b) Pubache,
yaitu tumbuh rambut kemaluan. Setelah menarche, timbul pula ketiak dan bulu
pada wajah.
(c) Kulit
lebih kasar, dan lebih tebal, agak pucat dan lubang pori-pori lebih besar.
(d) Kelenjar
sebacea dan kelenjar keringat menjadi lebih aktif. Dapat terjadi jerawat dan
badan.
(e) Otot
semakin besar dan semakin kuat.
(f) Suara
menjadi lebih penuh dan lebih merdu.
(2)
Anak laki-laki
(a)
Rambut kemaluan timbul sekitar satu tahun setelah
testis dan penis membesar. Rambut ketiak dan rambut diwajah tumbuh kalau
pertumbuhan kemaluan hamper selesai.
(b)
Kulit menjadi lebih kasar, tidak jernih, warnanya
pucat, dan pori-pori meluas.
(c)
Kelenjar lemak dan kelenjar keringat lebih aktif.
(d)
Otot bertambah besar dan kuat sehingga memberi bentuk
bagi lengan, tungkai kaki dan bahu.
(e)
Suara menjadi serak dan kemudian tinggi suara menurun,
volumenya meningkat mencapai yang lebih baik.
(f)
Benjolan-benjolan kecil di sekitar kelenjar susu pria
timbul sekitar 12-14 tahun dan berlangsung selama beberapa minggu kemudian
menurunkan jumlah dan besarnya.
No comments:
Post a Comment