Monday 10 November 2014

BAYI TABUNG BAGIAN II


BAYI TABUNG
BAGIAN II   oleh linda shaliha afzagi                                                                   
Proses Bayi Tabung

Prosesnya mula-mula dengan suatu alat khusus semacam alat untuk laporoskopi dilakukan pengambilan sel telur dari wanita yang baru saja mengalami ovulasi .Kemudian sel telur yang diambil, di buahi dengan sperma yang sudah dipersiapkan dalam tabung yang suasananya dibuat persis seperti didalam Rahim
Setelah pembuahan hasil konsepsi tersebut dipelihara beberapa saat dalam tabung sampai pada suatu saat tertentu akan dicangkokkan ke dalam rahim wanita tersebut. Selanjutnya diharapkan embrio itu akan tumbuh dalam rahim wanita.  Setelah itu kehamil anakan dialami wanita dan perkembangannya akan berlangsung seperti biasa.
Proses bayi tabung dalam melakukan in-virto- fertilisasi transfer embrio dilakukan dalam tujuh tingkatan dasar yang dilakukan oleh petugas medis,yaitu :
1. Istri diberi obat pemicu ovulasi yang berfungsi untuk merangsang indung telur mengeluarkan sel telur yang diberikan setiap haid dan baru dihentikan setelah sel-sel telurnya matang.
2.      Pematangan sel-sel di pantau setiap hari melalui pemeriksaan darah istri dan pemeriksaan ultrasonografi.
3. Pengambilan sel telur dilakukan dengan penusukan jarum melalui vagina dengan tuntunan ultrasonografi.
4.      Setelah dikeluarkan beberapa sel telur,kemudian sel telur tersebut dibuahi dengan sperma suaminya yang telah diproses sebelumnya dan dipilih yang terbaik.
5.      Sel telur dan sperma yang sudah dipertemukan didalam tabung petri kemudian di biakkan didalam lemari pengeram. Pemantauan dilakukan 18-20jam, kemudian keesokan harinya diharapkan sudah terjadi pembuahan sel.
6. Embrio yang berada dalam tingkat pembelahan sel ini. Kemudian diimplantasikan kedalam rahim isteri. Pada periode ini tinggal menunggu terjadinya kehamilan.
7.      Jika dalam waktu 14 hari setelah embriodi implantasikan tidak terjadi menstruasi, dilakukan pemeriksaan air kemih untuk kehamilan, dan seminggu kemudian dipastikan dengan pemeriksaan ultrasonografi.




No comments:

Post a Comment